Diseminasi Blue Green Economy Melalui Kajian Kitab Ri'ayah Al-Bi_ah Karya Syaikh Yusuf Al-Qardawi | Oleh Mahasiswa KKN-PAR STAMIDIYA 01 Desa MAMBULU BARAT

 


        Generasi milenial , hampir 70% persen dan sampai 80% dari mereka mempunyai ketergantungan terhadap teknologi, mulai dari penggunaan alat komunikasi seperti gadget, televisi dan lainnya, dan juga penggunaan alat transportasi seperti  sepeda motor, mobil pribadi dan lain sebagainya. Hal ini memang tidak hanya tertuju pada kalangan muda-mudi saja, meratanya penggunaan teknologi juga terjadi pada kalangan orang-orang dewasa dan bahkan lansia. Perkembangan dan semakin majunya teknologi sangat memberikan manfaat bagi umat manusia. Berbagai dampak positif dari majunya teknologi telah kita rasakan bersama, mulai dari mudahnya berkomunikasi jarak jauh, dan pindah lokasi dengan waktu yang tidak membutuhkan waktu lama.

          Berdasarkan besarnya penggunaan teknologi ini,  Tentunya juga ada penggunaan sumber daya alam yang besar pula, seperti besarnya kebutuhan sumber daya pembangkit listrik, baik yang berbahan  bakar  yang batu bara, solar atau minyak bumi laiinya, dari beberapa tahun terakhir ini, dampak negatif dari besarnya penggunaan sumber daya alam sangat dirasakan, mulai dari semakin bertambahnya pemanasan global (Global Warming), Terjadinya kelambatan peralihan musim penghujan dan kemarau.

        Beda halnya lagi dengan dampak negatif yang timbul dari pertanian dan bahkan perekonomian, yang menyebabkan mahalnya kebutuhan-kebutuhan pokok, seperti bahan-bahan sembako, atau bahkan kebutuhan sekunder sekalipun. semua hal ini terjadi karena menurunnya hasil panen para petani. yang menyebabkan pemerintah melakukan impor pada negara lain untuk mengantisipasi terlambatnya ketersediaan sandang pangan rakyat indonesia.itu sendiri. 

            


         Ketergantungan terhadap teknologi ini harus diantisipasi dengan cara menyadarkan semua generasi. untuk sama-sama berkolaborasi dalam menanamkan dan ber implementasi, terhadap gagasan BGE (Blue Green Economy), terutama melakukan diseminasi terhadap BGE (Blue Green Economy). yang mana isltilah BGE masih belum dikenal, dan  dipahami secara meluas oleh kalangan awam atau bahkan mungkin oleh mahasiswa sendiri (Secara Meluas). dari ini mahasiswa KKN-PAR kelompok 01 desa Mambulu Barat berusaha mengenalkan pentingnya melestarikan alam, dan menggunakan teknologi sesuai kebutuhan.




                Mahasiswa KKN-PAR desa mambulu barat mengadakan kajian BGE (Blue Green Economy) di Madrasah Darojul ulum pada malam senin tanggal 06 januari 2024 dengan menyeleraskan argumen-argumen ilmiah BGE dengan Fiqh Al-Bi_ah, yang termaktub  dalam kitab Ri'ayatu Al-Bi_ah karangan Syaikh Yusuf Al-Qardhawi, penyampaian materi diawali dengan ceramah dan dilanjut dengan diskusi bersama santriwati madrasah Darajul Ulum Sernih Dusun Tlagah Desa Mambulu Barat.

               Santri yang mengikuti kajian Ri'ayah Al-Bi_ah ini mendapat gagasan baru bahwa melestarikan lingkungan, menjaga alam sekitar, dan menumbuh kembangkan potensi alam setempat tidak hanya sebatas materi-materi sekolah saja, namun termasuk kewajiban dari seorang muslim yang baik, yang ta'at akan  syari'a al-islami.

Penulis : Syafiuddin

Posting Komentar

0 Komentar